“Bloom” adalah istilah yang digunakan dalam proses penyeduhan kopi manual, terutama pada metode pour-over atau penyeduhan dengan metode dripper. Ini merujuk pada tahap awal proses penyeduhan di mana air panas pertama kali dituangkan ke atas bubuk kopi yang segar digiling.
Pada saat air pertama kali bertemu dengan bubuk kopi, gas karbon dioksida yang terperangkap dalam bubuk kopi akan dilepaskan. Proses ini dikenal sebagai “de-gassing”. Ketika gas-gas ini dilepaskan, mereka membentuk gelembung-gelembung kecil di permukaan bubuk kopi. Ini menciptakan efek yang mirip dengan bunga yang mekar, sehingga istilah “bloom” digunakan.
Bloom sangat penting karena mempersiapkan bubuk kopi untuk ekstraksi yang lebih baik. Memungkinkan untuk penyebaran air yang lebih merata dan ekstraksi yang lebih konsisten. Selain itu, bloom juga membantu menghilangkan gas-gas yang tidak diinginkan dari bubuk kopi, yang dapat mengganggu cita rasa akhir dari minuman kopi. Setelah proses bloom selesai, proses penyeduhan kopi dapat dilanjutkan dengan menuangkan air secara bertahap untuk mengekstraksi rasa yang diinginkan dari bubuk kopi.
